World of Wilhan

Belajar Matematika sangat mengasyikkan jika kita tahu cara penyelesaiannya, dengan trik-trik dibawah ini mungkin dapat mempermudah beberapa soal hitung-hitungan. Bila Anda ingin makin mahir dalam bidang Matematika, hendaknya sering melatih diri dengan menyelesaikan persoalan Matematika sebanyak mungkin.

Di bawah ini ada 9 (sembilan) tips dan trik penyelesaian soal Matematika dengan cepat, antara lain :

1. Pengkuadratan Angka Berakhiran Lima
langkah-langkahnya :
a) Kalikan angka sebelum angka lima dengan angka urutan selanjutnya.
b) Tuliskan angka 25 di belakang angka hasil dari a)
contoh :
i. 652 = ?
a) 6 x 7 = 42
b) hasil : 4225
ii. 1052 = ?
a) 10 x 11 = 110
b) hasil : 11025

2. Pengkuadratan Dua Angka Bilangan yang dimulai dengan Lima
langkah-langkahnya :
a) Tambahkan bilangan 25 dengan bilangan satuannya.
b) Kuadratkan bilangan satuannya.
(khusus untuk angka satuan 1, 2, dan 3, hasil kuadratnya dituliskan 01, 04, dan
09)
c) Hasil akhir adalah gabungan a) dan b)
contoh :
i. 512 = ?
a) 25 + 1 = 26
b) 12 = 01
c) hasil : 2601
ii. 592 = ?
a) 25 + 9 = 34
b) 92 = 81
c) hasil : 3481

3. Pengkuadratan Dua Angka Bilangan yang diakhiri angka Satu
langkah-langkahnya :
a) Kuadratkan angka bulatnya.
b) Jumlahkan angka tersebut dengan angka bulatnya.
c) Hasil akhirnya adalah jumlah dari a) dan b)
contoh :
i. 612 = ?
a) 602 = 3600
b) 61 + 60 = 121
c) hasil : 3600 + 121 =3721
ii. 212 = ?
a) 202 = 400
b) 21 + 20 = 41
c) hasil : 400 + 41 = 441

4. Perkalian Satu Angka dengan 11 (11; 110; 1,1 dan seterusnya
langkah-langkahnya :
a) Tuliskan angkanya.
b) Sisipkan angka dari jumlah dua angka tersebut. Hati-hati bila hasil penjumlahannya lebih dari 9, angka puluhannya dijumlahkan dengan angka pertama.
contoh :
i. 24 x 11 = ?
a) 2 ? 4
b) 2 + 4 = 6 -->> Hasilnya : 264
ii. 67 x 11 = ?
a) 6 ? 7
b) 6 + 7 = 13 -->> 6 + 1 = 7 -->> Hasilnya : 737

5. Perkalian Satu Angka atau Dua Angka dengan 99 (0,99; 9,9; 990 dst.)
langkah-langkahnya :
a) Kurangi bilangan tersebut dengan angka 1.
b) Kurangi bilangan 100 dengan bilangan tersebut.
c) Hasil akhirnya adalah gabungan dari a) dan b)
contoh :
15 x 99 = ?
a) 15 - 1 = 14
b) 100 - 15 = 85
c) hasilnya : 1485

6. Perkalian Bilangan Genap dengan 1,5; 2,5; 3,5 dst.
langkah-langkahnya :
a) Kalikan bilangan pengali dengan 2.
b) Bilangan yang dikalikan dibagi dengan angka 2.
c) Hasil akhirnya adalah perkalian a) dan b)
contoh :
16 x 4,5 = ?
a) 4,5 x 2 = 9
b) 16 : 2 = 8
c) hasilnya : 9 x 8 = 72

7. Perkalian Satu atau Dua Angka dengan 101 (1,01; 10,1 dst)
langkah-langkahnya :
a) Tuliskan angkanya dua kali.
b) Sisipkan nol atau koma.
contoh :
i. 27 x 101 = ?
a) 2727
ii. 4 x 101 = ?
a) 44
b) hasilnya : 404

8. Perkalian Dua Bilangan yang Nilainya Berselisih Dua
langkah-langkahnya :
a) Kuadratkan bilangan di antaranya.
b) Hasilnya : a) -1.
contoh :
i. 11 x 13 = ?
a) 122 = 144
b) Hasilnya : 144 - 1 = 143

9. Perkalian Dua Bilangan dengan Hubungan Khusus : Bilangan puluhannya bernilai sama dan jumlah bilangan satuannya adalah 10
langkah-langkahnya :
a) Kalikan bilangan puluhan dengan bilangan berikutnya.
b) Kalikan masing-masing bilangan satuannya.
c) Hasilnya adalah gabungan dari a) dan b).
contoh :
i. 16 x 14 = ?
a) 1 x 2 = 2
b) 6 x 4 = 24
c) Hasilnya : 224
ii. 28 x 22 = ?
a) 2 x 3 = 6
b) 8 x 2 = 16
c) Hasilnya : 616

Referensi : Epsilon (Himatika UNY) edisi 21/th.XIX/Okt.2007
Read More …

Template, pasti udah ga asing kan dengan kata itu.. Template pada blogger juga memegang peran penting untuk meningkatkan trafic pengunjung, kalau pake template yang biasa-biasa aja pasti orang akan bosen dengan Blog anda dan malas berkunjung kembali, kecuali jikalau isi dari postingan-postingan anda sangat berbobot.

Saya akan memberikan beberapa template yang saya rasa bagus dan menarik untuk blog anda..
Berikut adalah template-template keren untuk blogger yang dapat anda download / unduh dengan gratis..


Read More …

Untuk memenuhi pesanan pengunjung virtual.ngeblogs.com , maka saya memposting Game untuk Nexian Berry (Bagian Dua). Ehm pada posting sebelumnya Nexian tipe T911 belum keluar, jadi saya tidak mengikutsertakan, tapi setelah saya melihat HP teman saya yang kebetulan memakai NX T911 dan saya coba dengan game-game NX G900 / G911., Hasilnya adalah ” It’s Work”.. Kalau saya tidak pinjam itu HP teman saya pasti bakal bingung deh jawab pertanyaan-pertanyaan pada postingan saya yang lalu.. hehehe.. :P

..OK langsung Tu De Poin aja ya..




Read More …

Hacker Gunadarma VS Hacker Binus

Sumber:
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/11/hacker-gunadarma-vs-hacker-binus/
Written by RUDIK PRASETYO PRADANA on November 9, 2009 – 8:43 am

entah dari mana saya baru berpikir hal ini dah terjadi dari memamerkan kampus IT saya yaitu gunadarma dan binus..

karena tak terjadi kepuasan di antar gunadarma dan binus akhirnya kami semua membuat War site atau perang situs yang kami pakai adalah situs yang telah kami buat lalu memberikan kepada anak2 binus dalam tempo hanya dari jam 2 siang sampe jam 9 malam gunadarma berhasil membobol situs yang mereka bikin

sebenernya saya mau kasih print screennya tapi karena adanya kesepakatan dari pihak kami dan binus jadi dilarang keras menyebarkan print screen dengan memenangkan kompetisi yang nga resmi itu saya mewakili teman2 saya mendapatkan hadiah Rp********. mav g bisa d sebutin.

tapi nanti kami akan berkompetisi lagi setelah tahun baru.

saya mewakili teman2 saya dari Gunadarma Underground Coder


kunjungi blog saya:

homebakwan.blogspot.com

Read More …


Inilah sebagian rekaman, dari 9 seri judul yang diperdengarkan di Mahkamah Konstitusi.

Suara yang diduga Wisnu ke Anggodo (23 juli 2009:12.15)

“Bagaimana perkembangannya,”

“ya, masih tetap nambahin BAP, ini saya masih di Mabes”

“pokoknya berkasnya ini kelihatannya dimasukkan ke tempatnya R (nama salah satu pucuk pimpinan kejaksaan), minggu ini, terus bali ke sini, terus action”

“RI-I belum”

“Udah-udah, aku masih mencocokkan tanggal”

Suara yang diduga Anggoro ke Anggodo (24 Juli 2009:12.25)

“Yo pokoke saiki Berita Acarane kene dikompliti”

“wes gandeng karo Ritonga kok dek’e”

“janji ambek Ritonga, final gelar iku sama kejaksaan lagi, trakhir senen”

“…sambil ngenteni surate RI-1 thok nek?”

“lha kon takok’o Truno, tho”“yo mengko bengi, ngko bengi dek’e”

Suara yang diduga Hadi Atmoko ke Anggodo (27 Juli 2009, 18.28)

“..dan ini kronologinya saya sudah di Bang Farman semua,”

“sebetulnya ada satu saksi lagi si Edi Sumarsono Pak, yang Antasari itu Pak”Sama pembuktian lagi waktu ARI kesana, ada pertemuan rapat dengan KPK Pak”

“Ada pertemuan di nya di ruang rapat Chandra”

Suara yang diduga Anggodo ke Kosasih (28 Juli 2009, 12.42)

“Kos, itu kronologis jangan Lu kasih dial oh Kos”

“Jangan dikasihkan soalnya Edi sudah berseberangan”

“Cuman Lu harus ngomong sama dia:’terpaksa Lu harus jadi saksi’, karena Chandra Lu yang perintah, kalao nggak, nggak bisa nggandeng”

Suara yang diduga Anggodo ke Female (28 Juli 2009, 21.41)

“Besok kon tak ente…, ngomong ke Ritonga, Edi Sumarsono itu bajingan bener, sebenarnya dia mengingkari semua”

“besok penting ngomong. Edi ngingkari Pak, padahal Antasari bawa Chandra”

Suara yang diduga Anggodo ke Parman (penyidik) (29 Juli 2009, 13.09)

“Kelihatannya kronologis saya yang benar”

“Iya sudah benar kok, saya lihat, di surat lalulintas. Saya sudah ngecek ke Imigrasi, sudah benar kok”

Suara yang Anggodo ke Wisnu (29 Juli 2009, 13.58)

“Terus gimana Pak, mengenai EDI gimana Pak”

“EDI udah tak omongken Irwan apa. Ini bukan sono yang salah, kita-kita ini yang jadi salah”

“Iya, padahal ia saksi kunci Chandra”

“Maksud saya Pak, dia kenalnya dari Bapak dan Pak Wisnu, gak apa-apa kan Pak”

“Nggak apa-apa, kalau dari Wisnu nggak apa-apalah”

“Kalau kita ngikutin, kan berarti saya ngaku Irwan kan. Cuma kalau dia nutupin dia yang perintah…perintahnya Antasari suruh ngaku ke Chandra itu ga ngaku. Terus siapa yang ngaku”

“ya you sama ARI”

“Nggak bisa dong Pak, wong nggak ada konteksnya dengan Chandra”

“Nggak,’saya dengar dari EDI”

“Iya dari EDI, emang perintahnya dia Pak. Lha Edinya nggak mau ngaku, gitu Pak,’dia nggak kenal Chandra, saya ndak nyuruh ngasihin duit,’ gimana bos?”

“Ya ngdak apa-apa”

Inilah kelanjutan dari sebagian rekaman, dari 9 seri judul yang diperdengarkan di Mahkamah Konstitusi.

Suara yang diduga Anggodo ke Wisnu (30 Juli 2009, 19.13)

“Pak tadi jadi ketemu?”

“Udah, akhirnya Kosasih yang tau persis teknis di sana. Suruh dikompromikan disana, Kosasih juga sudah ketemu Pak Susno, dia juga ketemu Pak Susno lagi si Edi. Yang penting kalo dia tidak mengaku susah kita.”

“Yang saya penting, dia menyatakan waktu itu supaya membayar Chandra atas perintah Antasari”

“Nah itu”

“Wong waktu di malam si itu dipeluk anu tak nanya, kok situ bisa ngomong. Si Ari dipeluk karena teriak-teriak, dipeluk sama Chandra itu kejadian”

“Bohong, nggak ada kejadian, kamuflase saja.”

“Nggak ada memang. Jadi dia cuma dikasih tau disuruh Ari gitu. Dia curiga duite dimakan Ari.”

“Bukan soal Ari-nya Pak, dia cerita pada waktu ke KPK dia yang minta Ari, kalau ditanya saya bilang Edi ada disitu, diwalik sama-sama dia, Ari yang suruh ngomong dia ngomong dia ada. Kalau itu saya ga jadi masalah pak, itu saya suruh…”

“Pokoknya yang kunci-kuncinya itu saya sudah ngomong sama Kosasih, kalo tidak ada lagi…nyampe…ya berarti ya enggak bisa kasus ini gitu”

“Yang penting buat saya Pak si Ari ini, dia ngurusi Ade Rahardja segala. Ujug-ujugnya dia dapet perintah nyerahkan ke Chandra itu siapa Pak? Kan nggak nyambung pak”

“Bukan Pak, dia memerintahkan nyerahken ke Chandra yang Bapak juga tahu kan, karena kalo ga ada yang merintah Chandra Pak, nggak nyambung uang itu lho”

“Memang keseluruhan tetap keterangan itu, kalau edi nggak ngaku ya biarin yang penting Ari sama Anggodo kan cerita itu”

“kan saksinya kurang satu”

“Saksinya akan sudah 2, Ari sama Anggodo”

“Saya bukan saksi, saya kan penyandang dana kan”

“kenapa dana itu dikeluarkan, karena saya disuruh si Edi kan, sama saja kan, ha ha ha…”

“suruh dia ngaku lah Pak, kalao temenan kaya gini ya percuma pak punya temen.”

“Susno dari awal berangkat sama saya ke Singapura. Itu dia sudah tahu Toni itu saya, sudah ngerti Pak. Yang penting dia nggak usah masalahin. Itu kan urusan penyidik. Yang penting dia ngakuin itu bahwa dia yang merintahkan untuk nyogok Chandra, itu aja”

“Sekarang begini, dia perintahkan kan udah Ari denger, you denger kan. Sudah selesai…”

“Tapi, kalo dia nggak Bantu kita Pak, ya malah terjerumus. Dia dibenci sama Susno”

“Biarin aja, tapi nyatanya dia ngomong dipanggil Susno”

Seseorang yang diduga Anggodo dengan seorang perempuan (6 Agustus 2009, 20.14)

“iyo tapi ditakono tanda tangani teke sopo, iya toh gak iso jawab. Modele bajingan kabeh, Yang. Chandra iku yo, wis blesno ae Yang, ojo ragu-ragu…”

Seseorang yang diduga Anggodo dengan …(7 Agustus 2009, 22.34)

“menurut bosnya Trunojoyo, kalau bisa besok sudah keluar”

“Male bilang tidak bagus, karena pemberitaannya hari minggu, orang sedang libur. Bagusnya Senin pagi, langsung main”

“Truno minta TV dikontak hari ini, supaya besok counternya dari Anggoro”

Inilah lanjutan sebagian rekaman, dari 9 seri judul yang diperdengarkan di Mahkamah Konstitusi.

Anggodo dengan …(8 Agustus 2009, 20.39)

“Nggak usah ngomong sama penyidik. Cuma abang saja tahu bahwa BAP nya Ari tuh seperti itu. Jadi dalam posisi dia BAP, masih sesuai apa yang dia anu. Jangan sampai dia berpikir, kita bohong”

“Siap Bang”

“Sama harus dikaitkan ini, seperti sindikat Edi, Ari sama KPK satu sindikat mau memeras kita, ya Bang”

“iya”

“Intinya si Ari sudah di BAP seperti kronologis. Kenapa kok kita laporkan Ari itu. Kenapa sudah laporan begini kok dia melarikan diri. Gitu loh. Dan si Edi itu di BAP itu nggak ngaku. Kita nggak usah ngomong. Pokoknya si edy nggak tahu kita.”

”Bang, nanti maksudnya di BAP kita nantinya, inti bahwa pengakuan itu Bang”

“iya”

“sekarang jangan dibuka dulu. Maksudnya status si Ari itu, kita merasa Ari sama Edy dan ini tuh, ini kita diperas KPK sudah kita bayar. Kenapa jadi masalah begini. Gitu loh Bos”

“Iya”

“menurut pengakuan Ari, dia sudah membayar seluruh dana teresbut kepada orang-orang KPK, nggak tahu siapa”

“Betul”

Suara yang diduga Alex dengan Anggodo (10 Agustus 2009,17.33)

“Secara keseluruhan apik. Anggoro nggak lari”

“Kenceng dia ngomonge”

“Kenceng. Tak rekam banter mau”

“Yo wes. Terus poin-poinnya tersasar, kan?”

“Sudah”

“Tidak lari. Ciamik dee njelasnoe”

“Ini ada suatu rekayasa, nampak dari pemanggilan jadi saksi terus tersangka. Tenggat waktu 9 bulan. Sudah kondusif. Moro-moro karena ada testimony, muncul pemanggilan sebagai tersangka. Secara keseluruhan oke.”

“Mengenai cekal, salah sasaran”

“Ya dalam kasus Yusuf Faisal, kok dicekal Anggoro. Itu bagaimana. Penyitaan dan penggeledahan juga salah sasaran. Dalam kasus Yusuf Faisal, kok yang digeledah Masaro. Pokoknya intinya sudah masuk semua.”

Seseorang yang diduga Alex dengan Anggodo dan Robert (10 Agustus 2009:18.07)

“Iya memang dicuplikan. Nggak banyak, tapi intinya kita berkelit, kalau ini bukan penyuapan. Karena di awal itu, beritanya dari Antasari dulu, testimoni itu. Jadi dia cuplik dari Antasari, terus baru disambung ke kita, jadi dijelaskan sama Bonaran, kalo itu bukan penyuapan. Dan permasalahannya, kedatangan Antasari menemui Anggoro itu juga membawa konsekwensi Antasari bisa dipermasalahkan”

“Ngomong gimana? Pengacara dari Anggoro press rilis hari ini.”[***]

Sumber:
DISINI, DISINI, dan DISINI

inilah.com

Read More …